Kalau kemarin aku membikin tulisan mengenai bidak putih untuk buah Roh, kali ini tulisanku adalah mengenai bidak hitamnya :). Memilih karakter untuk bidak hitamnya ga kalah seru dengan waktu memilih bidak putihnya. Seperti yang udah kusebutkan, karakter yang disebutkan di Gal 5:16-26 menjadi acuanku dalam memilih karakter2 untuk bidak hitamnya. Karena sekali lagi tidak semua karakter di ayat tersebut bisa kutangkap iconnya kedalam clay, maka ada beberapa karakter yang kutambahkan yang tentu saja masih berhubungan dengan kedagingan. Nah, yang ada di Gal 5:16-26 adalah: hawa nafsu, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, kemabukan (kuimajinasikan sebagai anggur dunia). Keserakahan, kesombongan, dan dusta, itu adalah sifat-sifat daging lainnya meskipun tidak tertulis di Gal 5:16-26, tapi pernah disebut pada ayat2 lainnya.
Okay, masuk pada cerita bidaknya… Pertama yang kubikin pasti raja dan ratunya dulu, ini untuk patokan bikin bidak lainnya. Tentu aja bidaknya kubikin harus bernuansa hitam. Seluruh pakaian yang dikenakan tiap karakternya, kudesain harus ada warna hitamnya (biar kontras dengan warna putihnya). Aku agak lupa2 ingat nih, mana dulu yang kubikin :p *hehe maklum udah agak lama nih jadinya, cuma belum sempat kutulis ceritanya*. Kayanya sih yang ratunya dulu deh… Aku cerita mengenai ratunya dulu aja yaaa…. hehe… Untuk ratu, aku ambil karakter: AMARAH. Kesan yang kudapat pertama kali saat ingin menterjemahkan kata ini dalam clay, adalah figure yang mengenakan baju berwarna merah/oranye menyala gitu, dengan tampang sedang marah dan berkacak pinggang :p. Setelah aku mempertimbangkan karakter cowok dan ceweknya, akhirnya kuputuskan amarah ini lebih cocok kubikin pada figure cewek. Karena pastinya membikin gaun merah/oranye menyala akan lebih terlihat bagus dari pada cowok berhem merah/oranye biasa :p. Kesannya lebih ‘dapet’ aja rasanya kalo dibikin pada figure cewek. Jadi aku bikin ceweknya ini mengenakan gaun panjang oranye tua, yang dimotif dengan warna hitam. Warna hitam kutambahan dibagian bawah gaun, jadi seperti motif api yang menyala sedang bergerak dengan panasnya :). Hiasan dikepala juga kubikin seperti mahkota api. Amarah yang tidak terkontrol akan merugikan diri sendiri dan orang lain. And that’s not good… Dan untuk rajanya, aku ambil karakter: KESOMBONGAN. Gayanya kubikin seorang cowok dengan jas hitam dan hem oranye (senada dengan ratunya), yang sedang membanggakan dirinya sendiri. Dia menepuk dadanya, seakan dialah yang paling hebat. Hati-hati…jika kita sombong, suatu saat kesombongan itu bisa membawa kita pada lubang kejatuhan. Jangan sampai kesombongan itu berkuasa atas diri kita.
Selanjutnya kubikin karakter/icon untuk benteng, menteri dan kudanya. Yang posisi menteri dan kuda bisa diubah-ubah, asal sama aja co-co or ce-ce (makanya aku bikin sepasang biar lbh mudah diperhatikan). Aku bahas salah satu dulu, yaitu: KEPENTINGAN DIRI SENDIRI. Karakter ini menunjukkan keegoisan. Yang kutangkap adalah seorang figure sedang menunjuk dirinya sendiri, dimana dia menganggap dirinya sendiri yang paling penting. Ke’aku’an selalu menjadi fokus utamanya (maksud dari ke’aku’an adalah apa-apa aku…dan selalu aku–>fokus hanya pada diri dan kepentingannya). So, aku bikin dalam figure cewek yang bergaya mbois, dia menunjukkan jempolnya kearah dirinya, seperti bilang: “huhh…aku yang paling jago”. Janganlah menjadi orang yang mementingkan diri sendiri dan egois, karena dengan demikian kita tidak bisa menikmati arti dari indahnya berbagi. Just open your mind…don’t be selfish.. Selanjutnya adalah HAWA NAFSU. Hawa nasfu adalah hasrat di dalam diri yang tidak bisa dikontrol. Yang kuambil disini adalah dalam hal makanan (nafsu makan yang tidak terkontrol). Figurenya adalah cowok gembul yang rakus dan tidak mau berbagi :p. Segala sesuatu bisa menjadi tidak baik jika dikonsumsi secara berlebihan, apalagi kalau tidak bisa dikontrol, itu namanya kita sudah dikendalikan oleh nafsu kita. Padahal ingat, tubuh kita ini adalah bait Allah yang kudus. Kita harus menjaganya dengan baik. Dan jika kita merasa sulit untuk mengontrol hawa nafsu, marilah kita minta Roh Kudus untuk membantu. Seperti ada di ayat kitab suci: daging itu lemah tapi Roh itu kuat. Hiduplah di dalam Roh, dan jangan di dalam daging. Janganlah merusak tubuh yang telah diciptakan Tuhan dengan indah ini dengan hal2 yang merugikan kita sendiri. Nah, untuk bentengnya, aku ambil icon cawan anggur yang sedang terjatuh, sehingga anggur merah yang memabukkan itu tertumpah. ANGGUR DUNIA ini aku pakai sebagai icon kemabukan/ kenikmatan dunia. Jaman dahulu, anggur merah sering dipakai dalam pesta, yang jika terlalu banyak diminum itu bisa memabukkan. Kata orang sih yaa….kalau udah mabuk itu pikiran ga bisa dikontrol dengan baik. Kadang, orang bersembunyi dibalik mabuknya untuk menutupi masalah yang sedang terjadi. Nah….tau sendiri kan bahayanya kalo itu terjadi? Dengan mabuk, tidak ada masalah terselesaikan, yang terjadi hanyalah pelarian sementara. Bahkan kecelakaan lalulintas pun bisa terjadi kalo kita mabuk…hiii…..ga banget deh…jangan mau sampe mabuk! Hadapi hidup dengan tegar dan dalam kebenaran….jangan melarikan diri dalam dosa dan dunia khayalan yang merugikan diri sendiri.. Kalo bahasa keren jaman sekarang: SAY NO TO DRUGS!!
Nah yang terakhir adalah pionnya. Kalau sebelumnya, untuk pion putih aku pakai merpati, tentu aja untuk pion hitam harus yang mirip2 tematiknya, sehingga tidak terlihat menjomplang/ timpang hehe… Setelah dipikir dan dipikir, akhirnya aku ambil ular deh… Tapi disini aku ambil sifat ular yang licik, dia mempunyai lidah bercabang yang pintar menghasut orang untuk berbuat yang tidak benar. Seperti ketika ular berbohong kepada Hawa mengenai buah apel di taman Eden. DUSTA, itu lah karakter dari si ular hijau ini. Seperti iblis yang licik, ular ini seperti sedang memericingkan matanya untuk mencari mangsa yang bisa dijerat dalam perangkapnya. Jangan mau dijerat ke dalam perangkap iblis! Hati-hatilah terhadap segala macam dusta, karena dusta sekali akan membawa kita kepada lebih banyak dusta, dan akhirnya suatu saat kita pula yang akan terkena getahnya. Just tell the truth… hidup akan lebih tenang jika kita berbicara tanpa dusta :).
Ahhh….akhirnya bidak putih dan hitam sudah terselesaikan semua ^_^.

Beneran aku seneng rasanya bisa bikin catur versi kali ini. Seakan mengingatkanku kembali untuk mengejar hidup di dalam Roh dan menghindari hidup oleh daging. Setiap orang diciptakan Tuhan dengan indah dan dengan penuh rencana, tidak ada satupun yang terjadi tanpa seiijin Tuhan. Kejarlah yang baik dan hindari hal yang jahat. Kuharap bidak catur ini boleh membawa manfaat dan memberi arti tersendiri bagi orang yang nanti menerimanya :). Happy birthday and God bless you always! ^_^
Play with clay, Piet’s Art touch the heart with art
Karyanya sangat luar biasa ce.. bagussssss banget
semuanya ini di buat dri clay amos kah?
hehe makasih yaa ^_^. Kalo yg ini aku bikin dari soft clay, jd hasilnya keras :).