Skip to content
Desember 2014, keluarga besarku kumpul untuk menginap di rumah koko di Spore. Mendekati hari keberangkatan, anak2 sudah sangat senang sekali, mereka packing2 dan menyiapkan barang2 yang mau dibawa. Huhuhu padahal kerjaan clayku masih ada bbrp yg blm selesai, tapi terkena hawa liburan nihhh…jadinya yo wes, terpaksa yg belum selesai kudu ditunda sampai tahun depan :p *maapkan dakuuuu*. Dan liburan kali ini berasa berkesan banget buatku.
Hihihi….anak2 dan suami bawa koper masing2, dari yang paling besar, sedang dan paling kecil wkwkwk…. Mestinya mau kufoto pas jalan dari belakang, pas mereka jalan berjajar dari besar ke kecil (alias papa-rere-ken2). Lucu ngeliatnya, tapi karena kudu agak jalan cepat dan ga sempet pejet kamera, akhirnya waktu berhenti aja deh kufotonya :p. Tuh….keliatan kan size kopernya :D. Ini mau di wrap dulu ma suamiku, biar lebih aman katanya. Soalnya bawaanya banyak kado untuk dibagi2 pas natalan di spore sana. Di bandara waktu itu antri tdk padat sekali sih… Kami menyempatkan untuk makan siang dulu, sebelum akhirnya kami masuk ruang boarding. Pesawat berangkat on time, dan kami siap memulai perjalanan liburan kali ini ^_^.

Oya, kebetulan kali ini aku berangkat pas jadwalnya dengan keluarga temenku hihihihi….. Anak dari temenku ini sekelas dengan anak2ku sejak mereka PG. Jadi seru banget deh… Anak2 sempet duduk berbarengan di satu deret. Tp ternyata oleh pramugarinya satu sempat disuruh pindah tempat, karena harus ada orang dewasanya yg berjaga. Sesampainya di Changi, tentu aja kami sama2 ambil bagasi ^_^. Fotoooo duluuuu hihihi…..
Di Changi aku janjian ketemuan dengan sobat lamaku sejak jaman sekolahan dulu, temenku sejak SD tepatnya :D. Namanya Irene. Udah lamaaaaa bangettttt ga ketemuan, dan seneng rasanya bisa ketemuan walo cuma sebentar. Kami janjian, soalnya aku mau kasih clay ke sobatku ini. Dan ternyata aku dibikinkan tas handmade buatan dia, bagusss bag-nya…. Tar fotonya kususulin deh…belum sempat kufoto :). Btw, dibelakang Irene ada Sophie, anak perempuannya yg manisss hihihi…. *kok sembunyi dibelakang mommy nih ;)*. Setelah ketemuan dengan Irene aku lgs menuju rumah koko.
Acara jalan2 dimulai pagi harinya. Ada bbrp tempat yg tentunya kami kunjungi… Dan yang paling membuatku bersyukur pada Tuhan, adalah karena saat kami membutuhkan jalan kaki/ sedang acara out door, untunglah hujan tdk turun dengan lebat. Maklum kan masuk musim penghujan, di Spore pun curah hujan sedang tinggi, hampir tiap sore rasanya hujan melulu deh. Tapi ketika kita ke USS, hujan hanya turun gerimis dan tdk deras jadi seharian kami bs menikmati permainan sampai malam. Juga ketika kami berjalan2 di orchard di hari natal, untung suasanya mendukung sekali sehingga perjalanan kali ini rasanya memuaskan deh.

Me and my big sis

Garden by the bay
Universal Studio




Diatas adalah bbrp foto2 suasana disana. Ada saat kami antri makan es potong hihihi… Oma yg jual bs bahasa Indonesia ternyata. Disana bbrp penjualnya berbicara dgn bhs indonesia kepada kami, ketika tau kami berkomunikasi dengan bahasa indonesia. Setelah tgl 26, cicik dan daddyku pulang duluan ke semarang. Aku msh stay di sana, dan pindah nginep di hotel. Anak2 pingin nginep hotel soalnya, yah kami cari yg cukup murah deh :). Kami bikin acara sendiri setelah keluargaku pada pulang ke indo. Suami sempat bertemu dengan temannya, aku juga janjian ketemuan lg dengan temenku yg berangkatnya bersamaan denganku. Hihihi…kami jalan2 keliling spore sama2.

Ini bukan kebanjiran yak wkwk… ini main air d vivo city :D.
Aku menyempatkan diri hunting perlengkapan art di sana wkwk…. Oya, tgl 28 des pagi harinya, aku sempat dikejutkan oleh berita hilangnya Air Asia rute sby-spore. Ditengah liburan yg menyenangkan, jujurr…hati ini terasa sedihh begitu mendengar kabar tsb, walo tdk ada yg kukenal tp berasa satu kota, rasanya jd campur aduk. Dad sempat kuatir dengaku yg akan melakukan perjalanan balik dr spore-sby. Yah setelah sampai sby, aku segera tlp dad supaya dia tdk kuatir dan deg2an terus. Doaku kupanjatkan untuk semua penumpang air asia, baik yg telah ditemukan ataupun belum ditemukan… Turut berduka cita dan masih berharap adanya keajaiban ditemukan penumpang yg selamat. Demikian ceritaku kali ini *hati masih berasa campur aduk*.