Secara kebetulan, ada seorang guru SMA yang menelponku minggu lalu untuk menanyakan mengenai workshop clay. Sekolahnya mengadakan berbagai acara workshop salah satunya clay, hmmm…kayanya menarik sekali yah ^_^. Acara tersebut akan diadakan tanggal 14 Desember 2012 ini. Karena mestinya jadwalku benar-benar cukup padat, aku berencana untuk mengalihkan ke teman lain ataupun menolaknya. Di tambah lagi, di rumah aku harus mengerjakan pekerjaan rumah semuanya sendiri berhubung mba yang bekerja ditempatku pulang dan suami lagi sering keluar kota huhuhu…bener-bener waktu yang melelahkan untukku :'(.

Aku berencana mencari tutor lain, tp itu jg tidak mudah karena harinya masih hari kerja. Jujur…aku suka sekali kalo bisa berbagi, apalagi katanya yang berminat belajar clay cukup banyak (hampir 40 murid kalo ga salah). So..setelah menimbang dan menimbang, akhirnya kuputuskan untuk menerimanya. Tinggal kemudian aku mencari materi yang cocok untuk adik2ku yang di SMA :p.

Aku memilih bentuk boneka figur cowok cewek ini. Karena menurutku figur clay itu sangat menarik, dengan belajar dasarnya…kuharapkan mereka bisa mengembangkan sendiri nantinya kreasi2 mereka. Seperti bisa, bentuk yang kupilih tidak yang rumit sekali, karena keterbatasan waktu tentunya. Di workshop yang terbatas waktu, aku lebih suka memberikan materi dasar yang bisa dikembangkan nantinya. Daripada diberi yang sulit tapi tidak bisa selesai dan hanya mendapat separuh jalan, aku lebih suka menyelesaikan materi. Pengembangan sendiri itu yg menurutku akan melatih kreatifitas kita.

Nah, inilah nantinya yang akan dibuat pada workshop clay ^_^. Nanti mereka akan kusuruh memilih satu figure (cowok/cewek) untuk dibuat saat workshop. Suasana workshopnya seperti apaa….kita tunggu lanjutan ceritanya nanti hihihi…. Sekarang aku mau mengecek semua persiapan materi dan bahan, lalu tidurrrr duluuu…. zzzz…. Good night friendss… zzzzzzzzz…

Play with clay, Piet’s Art touch the heart with art

2 thoughts on “Cerita workshop YPPI (part 1)

    1. kalo ga terlalu tinggi, dr clay aja bisa mestinya, asal tunggu clay kering betul. Kalau kurang kuat kasih aja tusuk gigi untuk tulangannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *